TERBARU

Siapakah Itu Wahhabiyyah?

 Ketahuilah bahwa bahwa kelompok wahhabiyyah adalah para pengikut Muhammad bin Abdul wahhab yang wafat pada tahun 1206 Hijriyah.


Wahhabiyyah bukanlah dari kalangan Ahlussunnah Wal Jamaah karena mereka meyakini ketuhanan bagi jisim (Sesuatu yang memilki bentuk ukuran, susunan Angggota-anggota tubuh).

Sebagaimana juga mereka menyerupakan Allah dengan makhlukNya dan dengan ucapan "Allah duduk di atas Arsy "atau "di atas Kursiy" sebagaimana disebutkan dalam kitab mereka "Fathul Majid" karangan Abdurrahman Bin Hasan bin Muhammad bin Abdullah.

Di antara penyimpangan mereka juga pernyataan mereka yang mengatakan bahwa "menafikan/meniadakan atau menetapkan jisim atau anggota tubuh bagi Allah merupakan ucapan tercela" sebagaimana ini tertulis di buku mereka yang bernama "Tanbihat fi Ar-raddi 'ala man taawwla As-Shifat" karangan Ibnu Baz.

Padahal Allah memerintahkan kita untuk tidak menyerupakannya secara mutlak dengan Makhluq

Bukan untuk Ragu apakah Ia ada keserupaan dengan makhlukh atau tidak.

Juga mereka mengatakan bahwa Allah itu bersemayam di atas Arsy sebagaimana dalam kitab mereka yang bernama "Nazharat wa ta'qibat 'ala ma fi kitabi As-Salafiyyah" karangan Soleh Al Fauzan.

Dan berkata pembesar mereka Ibnu utsaimin dalam menafsirkan ayat Al Kursi bahwa Al-Kursi adalah tempat untuk kaki Allah.

Dan dia juga berkata dalam kitabnya yang bernama "Al-liqo' Asy-Syahriy":

"tidak boleh bagi kita untuk mengingkari adanya lidah bagi Allah dan tidak boleh juga menetapkannya karena kita tidak memiliki ilmu tersebut"

Dan dia juga berkata dalam bukunya yang bernama bernama Fatawa Al-Aqidah:

"Allah bergerak dan berpindah dari atas ke bawah dan dari bawah ke atas".

sebagaimana juga kelompok Wahhabiyyah mengikuti imam mereka Ibnu Taimiyah dalam pernyataannya bahwasanya Jenis Alam ini tidak Bermula sebagaimana disebutkan dalam" Syarah Akidah At-Thahawiyah karangan Ibnu Abil Izz yang dipuji oleh tokoh Wahabi Ibnu Baz dengan pernyataan ini sama saja mereka mengatakan bahwa Allah tidak menciptakan jenis alam.

Serta kelompok ini juga tidak mengakui Kenabian Nabi Adam sebagaimana disebutkan dalam kitab mereka "Al Iman Bil Anbiya Jumalatan" karangan Abdullah bin Zaid.

Juga mereka berkata bahwa api Neraka itu akan punah dan tidak tersisa di dalamnya seorang pun sebagaimana dalam kitab mereka "Al-Qoul Al-Mukhtar lifana An-nar" karangan Abdul Karim Al Humaid.

serta wahabiyah juga mengharamkan Tawassul dengan para nabi dan para wali Bahkan mereka menjadikan itu sebagai kesyirikan yang menyebabkan pelakunya kekal di api neraka sebagaimana dalam kitab mereka "Aqidatul Mukmin karangan Abu Bakar Al Jazari".

Begitu juga mereka mengharamkan tabarruk dengan peninggalan-peninggalan para Nabi dan para Wali serta mereka beranggapan bahwa istigotsah dengan para Nabi merupakan bentuk kesyirikan sebagaimana dalam kitab mereka yang bernama "Al Aqidah Al asahiha wama Yudhoddhuha" karangan Ibnu baz.

Serta mereka juga melarang umat Islam dan mengharamkan bagi umat Islam untuk merayakan peringatan Maulid Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam dan mengatakan bahwa di situ terdapat kesamaan dengan perilaku orang Yahudi sebagaimana ini dalam kitab mereka "At-tahdzir Minal bida'" karangan Ibnu baz.

lucunya mereka sendiri merayakan Maulid Imam mereka Muhammad bin Abdul Wahhab selama seminggu penuh.

Serta kelompok wahhabiyah juga menganggap bahwa ziarah ke makam Nabi dengan Niat mengharap berkah merupakan ziarah syirik.

Mereka juga menganggap ucapan Shalawat kepada Nabi secara terang-terangan setelah Adzan merupakan perbuatan bid'ah yang wajib untuk dicegah sebagaimana dalam catatan kaki Bin Bazz.

terhadap kitab Fathul Bari.


Juga mereka mengharamkan membaca Alquran di atas makam seorang muslim sebagaimana dalam kitab mereka yang bernama "Taujihatun Islamiyah".

Mereka juga mengharamkan untuk mengalungkan tulisan yang berisi Ayat Al Quran sebagaimana di dalam Kitab mereka yang bernama "Fatawa Muhimmah" karangan Ibnu Bazz.

Juga mereka mensifati golongan Ahlussunnah Wal Jamaah sebagai Muatthilah, maksud mereka orang-orang yang mengingkari sifat-sifat bagi Allah sebagaimana ini dalam "Al Qawaidul Muslimah" karangan Ibnu utsaimin.

Hanya karena Ahlussunnah mentakwil ayat-ayat yang mutasyabihat seperti ayat istawa dan tidak memaknainya secara Zahir agar tidak bertentangan dengan ayat Tanzih(yang menegaskan ketidak serupaan Allah dengan Makhlukh).

Maka wajib berhati-hati dan memperingatkan orang lain daripada kelompok ini dan dari akidah mereka karena musibah yang paling besar yang dihadapi oleh umat Islam dari orang-orang yang mengatasnamakan agama di masa ini adalah dari kalangan wahhabiyah.

Semoga Allah menghilangkan marabahaya mereka dari umat Islam


Dan perlu diketahui bahwa kelompok wahabiyah menamakan diri mereka sebagai Salafiyah untuk mengelabui orang-orang bahwasanya ajaran mereka Sesuai dengan mazhab ulama Salaf yang pada kenyataannya mereka jauh dari Salaf.

Maka tidak boleh menamakan mereka dengan nama ini karena mereka menyempal dari ajaran Ulama Salaf.

Wahhabiyyah Perusak Agama


Di antara kitab Ahlussunnah adalah Hasyiyah ash-Shawi Ala Tafsir al-Jalalain karya Syaikh Ahmad bin Muhammad ash-Shawi al-Maliki (w 1214 H).

Kitab  Tafsir ini telah direduksi kaum Wahhabi oleh karena penulisnya telah  membongkar sejarah hitam mereka. Perhatikan pada lampiran gambar!

Scan pertama ini menunjukan naskah asli yang telah diterbitkan oleh Dar Ihya at turats al Arabi;

Terjemah tulisan yang ditandai dengan warna adalah sebagai berikut:

"Menurut  satu pendapat; ayat ini turun tentang kaum Khawarij yang telah merusak  takwil al-Qur'an dan Sunnah, yang untuk tujuan itu mereka menghalalkan  darah orang-orang Islam dan harta-hata mereka. Kenyataan ini sebagaimana  terbukti di masa sekarang, sebuah kelompok yang sama persis dengan kaum  Khawarij tersebut; mereka adalah kelompok yang berada di negeri Hijaz,  mereka dinamakan dengan kelompok Wahhabiyyah, mereka menganggap diri  mereka di atas kebenaran, padahal sesungguhnya mereka adalah orang-orang  pendusta. Mereka telah dijerumuskan oleh setan, hingga setan itu telah  menjadikan mereka lupa dari mengingat Allah. Mereka itu adalah golongan  setan, dan sesungguhnya golongan setan adalah golongan yang merugi, kita  minta kepada Allah semoga Allah menghancurkan mereka".

lalu, silahkan anda lihat....

scan ke dua ini dari kitab yang sama yang diterbitkan Wahhabi, diterbitkan oleh Dar al Kutub al Ilmiyyah;

Terjemah tulisan yang ditandai dengan warna adalah sebagai berikut:

"Menurut  satu pendapat; ayat ini turun tentang kaum Khawarij yang telah merusak  takwil al-Qur'an dan Sunnah, yang untuk tujuan itu mereka menghalalkan  darah orang-orang Islam dan harta-hata mereka.

[[[[[[[ .........teks di sini hilang digerogoti Wahabi........... ]]]]]]]]] 

Mereka  telah dijerumuskan oleh setan, hingga setan itu telah menjadikan mereka  lupa dari mengingat Allah. Mereka itu adalah golongan setan, dan  sesungguhnya golongan setan adalah golongan yang merugi".

Hasbunallah.........................!

Berita Terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Posting Komentar